Senin, 18 Agustus 2014

Konsep Dasar Kalimat Nominal Verbal Bahasa Inggris

kalimat nominal dan verbal bahasa Inggris,penggunaan kalimat nominal dan verbal
Memahami konsep dasar kalimat nominal verbal bahasa Inggris akan sangat membantu seorang pemula dalam menyusun kalimat bahasa Inggris yang baik dan benar. Konsep ini penting karena dalam banyak kasus pada proses pembelajaran baik itu dalam kelas materi yang melibatkan writing ataupun kelas conversation, seorang siswa sering menempatkan to be dalam kalimat verbal dan sebaliknya tidak menempatkan to be pada kalimat nominal. Kriteria ini masuk pada kategori kesalahan umum yang sering dilakukan dalam membuat kalimat bahasa Inggris. 

Pada tahap awal belajar kesalahan ini memang tidak harus dipermasalahkan. Namun seiring berjalannya waktu belajar, siswa harus diberikan pemahaman mengenai konsep kalimat nominal verbal ini agar susunan kalimatnya semakin baik. Bahkan berdasarkan pengalaman mengajar, seorang guru tidak cukup hanya sekali mengingatkan mengenai pentingnya memahami konsep yang satu ini sebelum menyusun kalimat agar siswa menjadi terbiasa. 

Nantinya, konsep dasar kalimat nominal dan verbal dalam bahasa Inggris ini tidak hanya penting dalam susunan kalimat umum namun juga penting untuk menguasai pembuatan kalimat tanya bahasa Inggris dengan baik dan benar. Seperti yang kami tahu banyak dari mereka yang pemula masih kesulitan dalam menyusun kalimat tanya yang mengakibatkan kelas percakapan tidak berjalan dengan efektif. 

Pengertian Dasar Kalimat Nominal dan Verbal Bahasa Inggris

Kalau boleh saya artikan, kalimat nominal adalah kalimat yang tidak mengandung kata kerja operasional/melakukan tindakan. Kata kerjanya sendiri digantikan oleh linking verbs berupa TO BE yang sesuai dan biasanya diikuti noun, kata sifat atau keterangan. 
Contoh : 
She is in the classroom
Kalimat ini tidak mengandung kata kerja operasional atau kata kerja yang melakukan tindakan karena jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia --Dia di dalam kelas-- , dimana setelah subjek langsung kata keterangan. Jadi setelah subjek wajib menempatkan TO BE berupa IS sebagai pengganti kata kerja operasional. 
Those cats are beautiful 
Berupa kata sifat. Jadi harus menempatkan ARE setelah subjek 

Sebaliknya kalimat verbal adalah kalimat yang mengandung kata kerja operasional. Contohnya study, work, play, take, dan beberapa linking verbs yang terkait dengan panca indera misalkan become, taste, seem, appear, look dan lain-lain. Jadi setelah subjek langsung diikuti kata kerja operasional dan tidak memerlukan TO BE.
Contoh : 
She works in the office 
He becomes bored 
I study English with my friends 

Konsep Kalimat Nominal dan Verbal pada Kalimat Tanya

Tidak berbeda dengan prinsip di atas, pada aturan penyusunan kalimat tanya bahasa Inggris yang baik juga berlaku pemahaman mengenai konsep kalimat nominal dan verbal di atas. Perhatikan berikut ! 

What is your name ? 
Pada kalimat tanya di atas tidak mengandung kata kerja operasional. Jadi setelah kata tanya wajib menempatkan TO BE berupa is

Who are you ?
What are in the classroom ? / What is in the classroom ?
Kedua kalimat tanya ini juga nominal

Where do you study ? 
Dimana kamu belajar ? 
Kalimat tanya yang satu ini verbal karena mengandung kata kerja operasional berupa STUDY. Jadi setelah kata tanya wajib menempatkan DO, bukannya TO BE. 

What does she want ? 
Apa yang dia inginkan ? 

How does he look ? 
Bagaimana tampangnya ? 
Kedua contoh kalimat tanya di atas juga verbal. Jadi harus menempatkan DOES setelah kata tanya. 

Jadi intinya sebelum Anda menyusun sebuah kalimat umum atau tanya, maka pikirkan dulu apakah nominal ataukah verbal. Penggunaan konsep dasar kalimat nominal verbal bahasa Inggris di atas bisa Anda terapkan secara berangsur agar nantinya menjadi terbiasa.

Sabtu, 16 Agustus 2014

3 Point Grammar Percakapan Bahasa Inggris Bagi Pemula

percakapan bahasa inggris
Mungkin dari beberapa artikel mengenai cara cepat belajar bahasa Inggris baik itu yang Anda jumpai di internet maupun di blog ini, grammar tidaklah menjadi fokus utama yang harus dipelajari terlebih dahulu. Belajar percakapan bahasa Inggris secara langsung dengan cara banyak meniru melalui kegiatan listening menjadi langkah awal yang dianggap paling tepat dan cepat dalam menguasai bahasa Inggris.

Meskipun demikian ada beberapa point grammar yang saya anggap cukup penting untuk dipelajari seorang pemula yang belajar percakapan bahasa Inggris atau yang ada di kelas conversation. Beberapa point grammar ini sedikit banyak akan membantu Anda lebih percaya diri untuk mencoba berbicara bahasa Inggris.

Memahami konsep kalimat tanya bahasa Inggris

Bayangkan jika Anda sebagai pemula dalam kelas percakapan belum memiliki dasar sama sekali bagaimana untuk mengajukan pertanyaan dalam bahasa Inggris ! tentunya Anda akan lebih pasif karena guru atau tutor Andalah yang akan bertubi-tubi mengajukan pertanyaan dan pada akhirnya kehabisan ide untuk bertanya. Komunikasi tentunya menjadi kurang efektif dan tidak berkembang.

Kasus seperti ini yang juga sering saya temukan dalam kelas materi atau conversation. Selain kosa kata yang masih minim, siswa cenderung tidak percaya diri untuk berbicara dikarenakan mereka tidak tahu bagaimana cara mengajukan pertanyaan dalam bahasa Inggris. Bahkan bahasa Inggrisnya siapa, apa, atau mengapapun terkadang belum kenal. Tidak ada salahnya dalam kelas percakapan bahasa Inggris seperti ini, siswa diberikan materi dasar mengenai kalimat tanya.

Konsep pola kalimat dasar bahasa Inggris 

Di awal kelas conversation, akan lebih baik jika Anda diperkenalkan dengan berbagai bentuk pola dasar kalimat bahasa Inggris. Setidaknya Anda akan memiliki gambaran jelas tentang struktur kalimat sederhana yang baik. Setidaknya Anda tahu bahwa pola kalimat bahasa Inggris tidak jauh berbeda dengan kalimat bahasa Indonesia.

Konsep Kalimat nominal dan verbal

Dalam megekspresikan sebuah kalimat, kesalahan umum yang sering dilakukan seorang pemula yaitu menempatkan to be dalam kalimat verbal dan sebaliknya tidak menempatkan to be pada kalimat nominal. Di awal usaha siswa dalam menyusun kalimat dan berbicara bahasa Inggris, kesalahan seperti ini sebaiknya jangan dikoreksi dulu untuk menjaga rasa percaya diri siswa tidak menurun. Namun ketika mereka sudah cukup terbiasa dalam berekspresi, tidak ada salahnya mulai sedikit memberikan pemahaman singkat mengenai konsep kalimat nominal dan verbal ini kepada mereka.

Saya yakin dengan menguasai ketiga point grammar di atas, siswa akan lebih leluasa untuk mengeksplorasi kemampuan berbicara dan kosa kata yang dimiliki dengan lebih percaya diri. Mendorong siswa untuk berani berbicara atau melakukan percakapan bahasa Inggris bukanlah perkara yang mudah. Perlu kiat-kiat khusus dari masing-masing guru sesuai dengan kemampuan siswa.

Kamis, 14 Agustus 2014

Pilih Cara Tepat Belajar Bahasa Inggris Anda, GRAMMAR atau ?

cara tepat belajar bahasa inggris
Ada beberapa versi pendapat cara tepat belajar bahasa Inggris yang bisa dilakukan. Mungkin yang sering Anda dengar belajar melalui praktik mendengar dan berbicara secara langsung adalah cara yang terbilang cepat dan mudah dalam belajar bahasa Inggris. Dalam beberapa artikel di blog inipun dinyatakan demikian, mempelajari grammar bukanlah menjadi prioritas dalam belajar.

Sebaliknya ada yang berpendapat bahwa belajar tata bahasa tetap menjadi langkah awal yang harus dikuasai untuk bisa menulis dan berbicara bahasa Inggris. Ada juga yang berpendapat mempelajari keduanya secara bersamaan adalah langkah yang paling tepat. Bingung mana diantara ketiganya yang benar ? Tidak ada yang benar apalagi salah. Hanya masalah cara belajar mana yang paling tepat dan sesuai bagi Anda.
Baca dulu : 4 Langkah Cepat Belajar Bahasa Inggris Bagi Pemula

Teknik belajar bahasa Inggris dengan banyak mendengar/listening dan meniru berbicara secara langsung dianggap paling tepat dengan mengadopsi teknik seorang bayi yang belajar berbicara dengan menirukan apapun yang diucapkan oleh Ibunya. Jika Anda nol sama sekali tentang grammar maupun kosa kata bahasa Inggris, maka teknik listening ini saya rasa tidak cukup efektif jika tidak disertai dengan gambar dan isyarat secara visual. Untuk mendapatkan fasilitas belajar Audio mungkin sudah agak mudah, namun jika plus visual saya rasa tidak semua pelajar bisa mendapatkanya apalagi  menggunakannya setiap hari. Perlu alat seperti proyektor atau minimal PC ataupun laptop yang harganya cukup mahal. Belum lagi masalah gapteknya :-) . Tinggal atau bahkan mendatangkan native speakerspun masih sangat sulit. Alternatif cara mudah yang bisa diambil adalah belajar langsung dengan guru conversation Anda. Kelebihan jika Anda menjalankan teknik ini adalah keberanian dan rasa percaya diri untuk berbicara bahasa Inggris akan terbentuk lebih cepat.

Mungkin karena beberapa alasan klasik yang tersebut di atas, masih banyak dari kita yang memilih cara belajar bahasa Inggris yang konon terbilang kuno yaitu mempelajari tata bahasa Inggris terlebih dahulu sembari memperbanyak list kata secara manual dari membaca buku teks yang ada. Menjenuhkan dan membosankan tentunya. Belum lagi waktu belajar yang dibutuhkan tentunya akan lebih lama untuk menguasai grammar secara utuh. Masalah lain yang mungkin datang menyusul adalah kurangnya rasa percaya diri untuk mempraktikkan grammar dan kosa kata yang sudah dipelajari secara lisan/speaking. Ujung-ujungnya harus belajar listening juga dan tentunya membutuhkan waktu untuk membangun confidence. Ketika Anda sudah mulai terbiasa dengan listening dengan ditopang oleh penguasaan tata bahasa yang sudah baik maka bahasa Inggris Anda akan terlihat lebih sempurna. Itulah keuntungannya.

Mempelajari keduanya secara bersamaan yaitu belajar melalui listening, menirukan dan praktik berbicara secara langsung disertai belajar grammar bisa jadi adalah pilihan terakhir. Namun benarkah ini meruppakan cara tepat belajar bahasa Inggris bagi Anda ? Bagaimana jika Anda ingin menjadi guru bahasa Inggris yang sudah semestinya harus menguasai tata bahasa Inggris dengan baik. Bagaimana pula jika Anda membutuhkan bahasa Inggris untuk persyaratan bekerja di perusahaan asing atau bandara ? apakah tepat bila harus belajar grammar terlebih dahulu ? Semua tentunya kembali kepada tujuan belajar masing-masing untuk memilih cara paling tepat belajar bahasa Inggris. 

Meski dulu saya pribadi lebih fokus belajar tata bahasa Inggris terlebih dahulu dan memang membutuhkan waktu yang lama namun sekarang merasa lebih nyaman dan leluasa. Mengembangkan kemampuan kosa kata menjadi fokus utama tanpa banyak khawatir mengenai kesalahan tata bahasa atau struktur kalimat.

Bagaimana dengan Anda ? mana cara tepat belajar bahasa Inggris bagi Anda ? :)

Minggu, 10 Agustus 2014

Kata Kerja Yang Selalu Diikuti VerbIng

kata kerja diikuti verbIng
Kata Kerja Yang Selalu Diikuti VerbIng -- Dalam bahasa Inggris ada pola kalimat dimana kata kerja utama selalu diikuti oleh kata kerja bentuk -ing atau verb-ing. Lebih tepatnya kalimatnya berpola subject + Verbs + Object, dimana objectnya berupa kata kerja yang dibendakan atau verb-ing. Dengan demikian kata kerja bentuk -ing ini berfungsi sebagai object dari kata kerja.

Perlu diketahui tidak semua kata kerja dalam bahasa Inggris harus diikuti oleh verb-ing. Ada juga yang diikuti oleh to infinitive atau to + verb1 ataupun keduanya. Jadi cara paling cepat agar belajar bahasa Inggrisnya tidak terkesan ribet yaitu dengan menghafalkan daftar referensi kata kerja yang selalu diikuti verbIng di bawah. Selain kata kerja ini berarti kata kerjanya harus diikuti oleh to + verb1. Itu asumsi saya pribadi. :-)

Tenang saja, tidak banyak list kata kerja yang perlu dihafalkan. Apalagi kalau Anda sering mempraktikkan atau menggunakannya dalam kalimat, saya yakin cara yang seperti ini jauh lebih efektif daripada hanya sekedar hafal.

Kata kerja Yang Selalu Diikuti VerbIng


Verbs Contoh
Admit He admitted talking to each other
Advise She advised going home at noon
Anticipate We have anticipated having flat tire on road
Appreciate We appreciate cooperating with them
Avoid Don't ever avoid having a problem
Complete He will complete reading the book tomorrow morning
Consider You should consider being a friend with her
Delay I will delay traveling to China
Deny He denied stealing the money
Discuss They discussed burning the market
Dislike I dislike eating some foods
Enjoy Enjoy working with us !
Finish I have finished painting this room
Forget* Don't forget calling me at home
Can't help I can't help worrying about it
Keep I keep asking her to come
Mention She mentioned going to a movie
Mind Would you mind giving me some
Miss I miss being with my girlfriend
Postpone You can postpone following the test
Practice She always practice walking alone
Quite She quite writing his bad story
Recall I don't recall leaving her there
Recollect I don't recollect meeting him before
Recommend He would always recommend playing together
Regret I regret shouting him at the party
Remember* Did you remember walking across the river ?
Resent I resent recognizing her
Resist I couldn't resist drinking the ice coke
Risk You risk kicking hard your cat
Stop She stopped riding her bike when it was accident
Suggest My father suggested taking the short distance
Tolerate My teacher will not tolerate asking for break time during the lesson
Understand I don't understand his leaving school

Sekali lagi asumsi saya pribadi, selain daftar kata kerja yang selalu diikuti verIng di atas berarti kata kerjanya diikuti oleh to infinitive/to verb1. Khusus untuk dua kata kerja yang diberi tanda asterik di atas boleh diikuti to + verb1 ataupun Verb-Ing. O iya, untuk masing-masing arti dari kata kerja di atas bisa dilihat sendiri di kamus atau di translator :)