Materi Wajib di Kelas Percakapan Bahasa Inggris

Pada dasarnya materi percakapan bahasa Inggris bisa Anda dapatkan dengan mudah di sekitar Anda. Tidak perlu repot menyusun materi ajar berupa reading text dan soal latihan. Suatu benda di sekitar Anda, peristiwa atau kejadian hari ini dan kemarin bisa dijadikan bahasan yang cukup menarik di kelas conversation.

Tapi tunggu dulu, hal seperti di atas mungkin akan hanya cocok diterapkan kepada siswa yang level speaking skillnya sudah cukup aktif. Bagi pemula jawaban yang mungkin keluar dari setiap pertanyaan yang guru ajukan kepada siswa adalah kata yes or now saja. Ada banyak kemungkinan bagi seorang pemula kenapa 2 kata inilah yang selalu muncul. Malu untuk berbicara bahasa Inggris, kosa kata yang terbatas, belum tahu bagaimana menyusun kalimat yang baik, belum menguasai penggunaan kalimat tanya bahasa Inggris atau masih ragu bagaimana cara mengucapkan suatu kata dengan baik dan benar. Karena beberapa alasan inilah maka penyajian materi conversation harus disusun sedemikian rupa secara seimbang.

Materi Wajib di Kelas Percakapan Bahasa Inggris

Percakapan bahasa Inggris tentunya identik dengan kemampuan speaking. Jika memang demikian, Anda pasti berpikir bahwa materi yang dominan dipraktikkan adalah berbicara secara lisan. Memang benar adanya, namun pengembangan aspek kemampuan yang lain juga harus diberikan dengan proporsi yang sama agar beberapa alasan seperti disebutkan di atas bisa tereliminasi.

Listening

Baik itu belajar listening ataupun mengajarkan materi listening itu sendiri merupakan hal yang cukup besar peranannya dalam meningkatkan kemampuan speaking. Listening adalah model terbaik yang bisa dicontoh dan ditirukan oleh siswa sebagai upaya meningkatkan rasa percaya diri untuk berbicara bahasa Inggris. Bahan listening bisa didapatkan dengan mudah di internet atau media lain. Memilih bahan yang tepat yang sesuai dengan tingkat kemampuan dan list kosa kata yang dimiliki siswa inilah yang memerlukan sedikit usaha. Tips dari saya, doronglah siswa Anda untuk mengisi Handphone masing-masing dengan beberapa musik berbahasa Inggris dan terbiasa mendengarkannya setiap waktu.

Reading

Reading erat kaitannya dengan pronunciation. Kegiatan ini bisa menjadi suatu hal yang menyenangkan pada kelas percakapan manakala Anda sebagai guru bisa fasih dalam membaca dan memberikan contoh pengucapan yang tepat seperti halnya native speakers. Jika listening adalah model terbaik untuk berbicara, maka reading bisa dijadikan sebagai model alternatif sekaligus tempat untuk mencocokkan antara pengucapan suatu kata yang sudah didengar degan tulisan yang sebenarnya. 2 skill ini dominan dalam mengembangkan kemampuan speaking.

Writing

Jangan menganggap writing atau belajar menulis bahasa Inggris adalah aktivitas yang sia-sia dan menghabiskan waktu bagi mereka yang berada di kelas conversation. Justru bagi sebagian pemula yang masih merasa malu untuk berbicara bisa mengekspresikannya dulu dalam bentuk writing. Writing bisa menjadi pijakan awal yang baik sebelum melakukan speaking.

Grammar

Tata bahasa seringkali dianggap sebagai penghambat utama bagi seseorang yang ingin cepat menguasai kemampuan berbicara bahasa Inggris. Bukan tanpa alasan, seringkali seorang siswa merasa enggan dan tidak percaya diri untuk berbicara karena berpikir dan takut membuat kesalahan grammar dalam kalimatnya. Namun demikian belajar dan memahami grammar akan memperkuat kemampuan writing dan tentunya menguasai bahasa Inggris akan lebih sempurna jika tata bahasanya juga baik.

Empat skill bahasa yaitu listening, speaking, reading, dan writing serta grammar kesemuanya saling memperkuat satu sama lain. Kelimanya menjadi materi wajib di kelas percakapan bahasa Inggris dan pengajarannyapun tidak boleh diabaikan salah satunya.

Tips Cara Mengajar di Kelas Conversation Bahasa Inggris

Mengajar di kelas conversation atau percakapan bahasa Inggris bisa jadi suatu hal yang sulit namun sekaligus menantang bagi seorang guru bahasa Inggris. Bagaimana tidak demikian, mendorong siswa untuk sekedar mau mencoba berbicara bahasa asing ini cukup susah dan banyak tantangannya. Namun disisi lain jika seorang guru mampu melakukan hal tersebut dengan baik, maka menjadi suatu prestasi dan pengalaman mengajar yang cukup memuaskan dan patut diacungi jempol. 

Komunikasi secara lisan adalah tujuan utama dari pengajaran bahasa Inggris baik itu di kelas conversation ataupun kelas materi regular. Seorang guru perlu banyak mencoba dan berpikir kreatif tentang berbagai metode atau cara mengajar percakapan yang sekiranya bisa mendorong siswa untuk mau berbicara. Analisa yang baik dari setiap metode atau cara mengajar conversation yang diterapkan juga bisa membantu guru dalam mengembangkan metode itu sendiri.

Metode atau cara mengajar conversation disini tidak akan melibatkan penutur asli sebagai sumber belajar karena tentunya tidak semua sekolah ataupun lembaga bimbel bisa melakukannya. Namun seandainya bisa, hal itu pastinya akan lebih baik.

Tips Cara Mengajar di Kelas Conversation Bahasa Inggris

Beberapa tips sederhana berikut mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian praktisi pengajar bahasa, namun tentunya akan sangat bermanfaat bagi mereka yang masih pemula 

Kelas yang efektif

Dalam kelas materi seperti halnya mengajarkan grammar, kelas yang efektif bisa terdiri dari 10-20 siswa. Namun di kelas conversation bahasa Inggris 3-5 siswa akan jauh lebih efektif dan maksimal. Dengan jumlah siswa yang demikian, kondisi kelas akan lebih tenang, seorang guru bisa lebih fokus dalam mengajar dan melakukan pendekatan psikologis terhadap siswa. Pendekatan ini dirasa cukup penting dalam kelas percakapan bahasa Inggris sebagai upaya untuk mendorong dan meningkatkan rasa percaya diri siswa. Dengan demikian kelas yang efektif akan memberikan kesempatan yang lebih banyak dan leluasa kepada siswa untuk berbicara bahasa Inggris.

Pengelompokan tingkat kemampuan siswa

Selain kelas yang efektif, mengelompokkan siswa berdasarkan tingkat kemampuan juga sangat penting dalam mengajarkan conversation. Tingkat kemampuan disini bukan berarti memarginalkan kemampuan bahasa Inggris di antara siswa namun lebih kepada tujuan memaksimalkan proses pengajaran di dalam kelas dan memaksimalkan kemampuan siswa itu sendiri. Pengelompokan ini bisa dilakukan oleh guru melalui serangkaian proses belajar awal secara bersama-sama. 

Adakan kelas materi khusus

Dua tips di atas belum cukup untuk mambantu seorang guru di kelas percakapan. Kelas percakapan bahasa Inggris harus diimbangi juga dengan memberikan materi grammar kepada siswa. Apapun alasannya kelas materi ini sangat diperlukan untuk menunjang kemampuan siswa dalam belajar percakapan yang baik dan benar. 

Pilihlah materi yang sederhana

Dalam kelas conversation bahasa Inggris, materi yang dimaksud disini adalah reading text yang digunakan untuk latihan membaca, gambar ataupun sumber belajar conversation yang lain. Jika berupa reading text, pilihlah yang sesuai dengan tingkat kemampuan siswa terhadap penguasaan kosa kata. Bahkan untuk level conversation SMP, Anda bisa menggunakan reading text anak SD. Begitu juga jika sumber belajar berupa gambar atau yang lain, Anda harus memikirkan tingkat kesulitannya. Sesuaikan dengan tingkat perkembangan kemampuan siswa.

Jangan melihat hasil tapi prosesnya

Terkadang pada titik jenuh, Anda sebagai seorang guru merasa kecewa ataupun kesal karena lambannya kemajuan siswa dalam berbicara bahasa Inggris. Anda tidak perlu berkecil hati. Meskipun dalam 1 jam tatap muka seorang siswa hanya berani berbicara bahasa Inggris satu kali atau dua kali, namun setidaknya siswa sudah mencoba dan mengalami sendiri proses belajar percakapan. Dari satu kali kalimat yang diucapkan itulah akan menyusul puluhan, ratusan bahkan ribuan kalimat lainnya. 

Demikian beberapa tips cara mengajar di kelas conversation bahasa Inggris bagi teman-teman guru. Semoga bermanfaat dan mohon maaf atas keterbatasannya.

Tips Melakukan Listening dalam Belajar Bahasa Inggris

Listening adalah satu dari empat skill atau kemampuan bahasa Inggris selain speaking, writing dan reading. Pada umumnya cara belajar atau urutan dimana kita belajar bahasa Inggris adalah dari belajar grammar terlebih dahulu atau belajar menulis dan membaca, kegiatan listening cenderung dinomor sekiankan atau bahkan diabaikan. Tidak demikian menurut beberapa para senior ahli pembelajaran bahasa Inggris, listening justru menjadi urutan atau langkah awal yang benar dalam belajar bahasa Inggris agar proses menguasai bahasa asing yang satu ini bisa lebih cepat dan maksimal. 

Dengan melakukan listening Anda akan diperkenalkan secara langsung dengan pronunciation atau cara pengucapan bahasa Inggris oleh native speakers. Begitu banyak cotoh kata dan pola kalimat yang bisa Anda dengarkan. Semakin banyak melakukan listening, harapannya Anda akan semakin terbiasa dengan pengucapan kata dan pola kalimat bahasa Inggris sehingga nantinya akan menumbuhkan rasa percaya diri yang lebih cepat dan kuat untuk melakukan speaking atau berbicara bahasa Inggris. 

Ketika Anda sebagai pemula sudah mencoba berbicara bahasa Inggris, susunan kalimat yang Anda ucapkan mungkin akan banyak kesalahan grammar bagi seorang guru atau mereka yang sudah mengerti. Namun setidaknya tidak memperkenalkan grammar di awal belajar bahasa Inggris akan mengurangi rasa takut dan rasa percaya diri Anda untuk belajar dan mencoba berbicara bahasa Inggris.

Tips Melakukan Listening dalam Belajar Bahasa Inggris

Tips listening berikut mungkin akan membantu Anda cara melakukan kegiatan listening yang baik dan benar.

Niat yang bulat

Segala sesuatu yang diniatkan dengan kuat tentunya akan dilakukan sepenuh hati dengan segala resiko dan hambatan yang sudah dipahami sebelumnya. Niat yang bulat ini bisa timbul karena adanya suatu tujuan yang ingin dicapai. Tujuan melakukan listening tentunya kembali kepada tujuan awal Anda belajar bahasa Inggris. 

Mencari bahan listening yang tepat

Sebagai pemula cobalah mencari bahan listening yang sederhana dulu dan lebih menyenangkan agar Anda tidak berpikir dan merasa sulit di awal belajar. Mendengarkan musik berbahasa Inggris mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat. Aspek belajarnya jelas dapat, selain itu lebih santai, menyenangkan dan bahkan irama musiknya terkadang bisa membangkitkan semangat untuk belajar listening lebih baik lagi. 

Semangat inilah yang harus Anda manfaatkan untuk mencoba materi listening yang lebih menantang misalkan menyimak dan mendengarkan berita berbahasa Inggris di TV, film-film Hollywood, siaran radio berbahasa Inggris, atau materi lain seperti halnya interview yang bisa Anda dapatkan dengan mudah di youtube dan sumber lain di internet. 

Jangan berusaha menterjemahkan kata per kata ke dalam bahasa Indonesia

Ketika Anda melakukan aktivitas listening, janganlah berusaha untuk menterjemahkan kata perkata ke dalam bahasa Indonesia. Bagi pemula hal ini akan sia-sia dan menghambat proses belajar karena masih terbatasnya kosa kata dan durasi lyric lagu yang lebih cepat daripada kemampuan Anda untuk menterjemahkan. Dengarkan saja bagaimana suatu kata, frase atau kalimat tertentu diucapkan dan jika terdapat suatu kata atau frase yang hilang atau tidak bisa dipahami maka jangan panik dan abaikan saja. Fokus saja pada pengucapannya.

Sekali-kali boleh melihat subtle

Ada kalanya fokus pada pengucapan saja tidak cukup. Terkadang kita sangat penasaran, ingin tahu secara langsung apa sih makna atau terjemahan kata, frase, atau kalimat yang kita dengar tadi. Maka dari itu sekali-kali mata Anda boleh melirik dengan cekatan ke arah subtle atau tulisan terjemahan bahasa Indonesia yang ada di layar televisi. 

Lakukan kegiatan listening secara berulang-ulang

Anda perlu menyadari dalam aktivitas listening tidak akan semua kata, frase dan kalimat bahasa Inggris bisa Anda pahami 100 % dengan baik dan sempurna. Untuk bisa melakukannya, perlu banyak latihan berulang-ulang dan dilakukan secara teratur. Lebih baik setiap hari 20 menit latihan berkala daripada 5 hari latihan berturut-turut kemudian 1 bulan baru latihan lagi. 

Demikian beberapa tips mudah cara melakukan listening dalam belajar bahasa Inggris.

Referensi musik bahasa Inggris

Penggunaan To Infinitive Bahasa Inggris

Penggunaan to infinitive bahasa Inggris dalam kalimat sangatlah sederhana dan mungkin bagi pemula sekalipun akan cepat familiar dengan fungsi grammar yang satu ini karena to infinitive akan selalu muncul dalam susunan kalimat apa adanya tanpa pemahaman teori yang berarti. Pengertian infinitive sendiri adalah kata kerja murni tanpa imbuhan to, -s, -es, -d, -ed atau -ing. Seperti yang kita tahu, verbs atau kata kerja merupakan elemen utama kalimat bahasa Inggris. Jadi tentunya akan sering muncul bersamaan dengan subjek, objek dan elemen utama lainnya.

Bagi pemula, nantinya Anda harus mengetahui beberapa bentuk modifikasi verbs atau kata kerja dan fungsi penggunaannya. kata kerja murni tanpa imbuhan apapun seperti di atas disebut dengan bare infinitive. Yang mendapatkan imbuhan -s atau -es jika subjeknya he, she, it atau tunggal. Untuk yang ditambahkan -ing disebut gerund dan yang mendapat imbuhan -d atau -ed disebut participle. Kali ini kita akan membahas fungsi penggunaan to infinitive bahasa Inggris dalam kalimat yaitu verbs yang mendapatkan imbuhan to, contohnya to go, to eat, dll.
Baca juga : Penggunaan Participle Bahasa Inggris

Penggunaan To Infinitive Bahasa Inggris

1. Sebagai noun
   Seperti halnya fungsi gerund, to infinitive juga bisa digunakan sebagai noun yaitu sebagai subjek dan objek dalam kalimat.
   Contoh :
   To read needs your patience
   Untuk membaca memerlukan kesabaran
   Frase TO READ berfungsi sebagai subjek dari kata kerja NEED
   
   We want to walk around the garden
   Kami ingin berkeliling kebun
   Frase TO WALK sebagai objek dari verb WANT
2. Sebagai adjective dan adverb
   Jika berfungsi sebagai kata sifat maka seperti aturan yang baku bahwa TO VERB-1 harus menjelaskan atau memperjelas noun. Sebaliknya jika sebagai adverb maka harus menjelaskan selain noun atau pronoun, bisa menjelaskan kata kerja, kata sifat, atau keterangan yang lain.
   Contoh :
   I need something to write
   Saya perlu sesuatu untuk belajar
   Frase to infinitive TO WRITE menjelaskan noun SOMETHING. Bedakan dengan yang satu ini !
   
   I need a pencil to draw
   Saya perlu pensil untuk menggambar
   TO DRAW disini bukan memperjelas noun pencil, akan tetapi menjelaskan kata kerja NEED.
3. Sabagai complement
   Penggunaan to infinitive yang satu ini adalah sebagai pelengkap kata kerja penghubung atau yang disebut dengan linking verbs berupa TO BE dan beberapa kata kerja yang berhubungan dengan panca indera atau sense of perception seperti feel, become, dll.
   Contoh :
   My biggest ambition is to get much money from internet
   Ambisi terbesar saya adalah untuk mendapatkan banyak uang dari internet
   Frase TO GET sebagai complement dari linking verb is
   
   He became to know the reason
   Dia jadi tahu alasannya
   Frase TO KNOW sebagai complement atau adverb ya ? :-)
4. To infinitive juga bisa memiliki sifat-sifat lazimnya kata kerja yaitu memiliki keterangan atau objek.
   Contoh :
   To run quickly needs more practice
   Adverb quickly menerangkan TO RUN
   
   His goal is to be a doctor
   A DOCTOR sebagai objek dari complement TO BE

Teori penggunaan to infinitive bahasa Inggris di atas saya rasa cukup mudah dimengerti dan diterapkan dalam kalimat.

Konsep Dasar Kalimat Nominal Verbal Bahasa Inggris

Memahami konsep dasar kalimat nominal verbal bahasa Inggris akan sangat membantu seorang pemula dalam menyusun kalimat bahasa Inggris yang baik dan benar. Konsep ini penting karena dalam banyak kasus pada proses pembelajaran baik itu dalam kelas materi yang melibatkan writing ataupun kelas conversation, seorang siswa sering menempatkan to be dalam kalimat verbal dan sebaliknya tidak menempatkan to be pada kalimat nominal. Kriteria ini masuk pada kategori kesalahan umum yang sering dilakukan dalam membuat kalimat bahasa Inggris. 

Pada tahap awal belajar kesalahan ini memang tidak harus dipermasalahkan. Namun seiring berjalannya waktu belajar, siswa harus diberikan pemahaman mengenai konsep kalimat nominal verbal ini agar susunan kalimatnya semakin baik. Bahkan berdasarkan pengalaman mengajar, seorang guru tidak cukup hanya sekali mengingatkan mengenai pentingnya memahami konsep yang satu ini sebelum menyusun kalimat agar siswa menjadi terbiasa. 

Nantinya, konsep dasar kalimat nominal dan verbal dalam bahasa Inggris ini tidak hanya penting dalam susunan kalimat umum namun juga penting untuk menguasai pembuatan kalimat tanya bahasa Inggris dengan baik dan benar. Seperti yang kami tahu banyak dari mereka yang pemula masih kesulitan dalam menyusun kalimat tanya yang mengakibatkan kelas percakapan tidak berjalan dengan efektif. 

Pengertian Dasar Kalimat Nominal dan Verbal Bahasa Inggris

Kalau boleh saya artikan, kalimat nominal adalah kalimat yang tidak mengandung kata kerja operasional/melakukan tindakan. Kata kerjanya sendiri digantikan oleh linking verbs berupa TO BE yang sesuai dan biasanya diikuti noun, kata sifat atau keterangan. 

Contoh : 

She is in the classroom

Kalimat ini tidak mengandung kata kerja operasional atau kata kerja yang melakukan tindakan karena jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia --Dia di dalam kelas-- , dimana setelah subjek langsung kata keterangan. Jadi setelah subjek wajib menempatkan TO BE berupa IS sebagai pengganti kata kerja operasional. 

Those cats are beautiful 

Berupa kata sifat. Jadi harus menempatkan ARE setelah subjek 

Sebaliknya kalimat verbal adalah kalimat yang mengandung kata kerja operasional. Contohnya study, work, play, take, dan beberapa linking verbs yang terkait dengan panca indera misalkan become, taste, seem, appear, look dan lain-lain. Jadi setelah subjek langsung diikuti kata kerja operasional dan tidak memerlukan TO BE.

Contoh : 

She works in the office 

He becomes bored 

I study English with my friends 

Konsep Kalimat Nominal dan Verbal pada Kalimat Tanya

Tidak berbeda dengan prinsip di atas, pada aturan penyusunan kalimat tanya bahasa Inggris yang baik juga berlaku pemahaman mengenai konsep kalimat nominal dan verbal di atas. Perhatikan berikut ! 

What is your name ? 

Pada kalimat tanya di atas tidak mengandung kata kerja operasional. Jadi setelah kata tanya wajib menempatkan TO BE berupa is

Who are you ?

What are in the classroom ? / What is in the classroom ?

Kedua kalimat tanya ini juga nominal

Where do you study ? 

Dimana kamu belajar ? 

Kalimat tanya yang satu ini verbal karena mengandung kata kerja operasional berupa STUDY. Jadi setelah kata tanya wajib menempatkan DO, bukannya TO BE. 

What does she want ? 

Apa yang dia inginkan ? 

How does he look ? 

Bagaimana tampangnya ? 

Kedua contoh kalimat tanya di atas juga verbal. Jadi harus menempatkan DOES setelah kata tanya. 

Jadi intinya sebelum Anda menyusun sebuah kalimat umum atau tanya, maka pikirkan dulu apakah nominal ataukah verbal. Penggunaan konsep dasar kalimat nominal verbal bahasa Inggris di atas bisa Anda terapkan secara berangsur agar nantinya menjadi terbiasa.

3 Point Grammar Percakapan Bahasa Inggris Bagi Pemula

Mungkin dari beberapa artikel mengenai cara cepat belajar bahasa Inggris baik itu yang Anda jumpai di internet maupun di blog ini, grammar tidaklah menjadi fokus utama yang harus dipelajari terlebih dahulu. Belajar percakapan bahasa Inggris secara langsung dengan cara banyak meniru melalui kegiatan listening menjadi langkah awal yang dianggap paling tepat dan cepat dalam menguasai bahasa Inggris.

Meskipun demikian ada beberapa point grammar yang saya anggap cukup penting untuk dipelajari seorang pemula yang belajar percakapan bahasa Inggris atau yang ada di kelas conversation. Beberapa point grammar ini sedikit banyak akan membantu Anda lebih percaya diri untuk mencoba berbicara bahasa Inggris.

Memahami konsep kalimat tanya bahasa Inggris

Bayangkan jika Anda sebagai pemula dalam kelas percakapan belum memiliki dasar sama sekali bagaimana untuk mengajukan pertanyaan dalam bahasa Inggris ! tentunya Anda akan lebih pasif karena guru atau tutor Andalah yang akan bertubi-tubi mengajukan pertanyaan dan pada akhirnya kehabisan ide untuk bertanya. Komunikasi tentunya menjadi kurang efektif dan tidak berkembang.

Kasus seperti ini yang juga sering saya temukan dalam kelas materi atau conversation. Selain kosa kata yang masih minim, siswa cenderung tidak percaya diri untuk berbicara dikarenakan mereka tidak tahu bagaimana cara mengajukan pertanyaan dalam bahasa Inggris. Bahkan bahasa Inggrisnya siapa, apa, atau mengapapun terkadang belum kenal. Tidak ada salahnya dalam kelas percakapan bahasa Inggris seperti ini, siswa diberikan materi dasar mengenai kalimat tanya.

Konsep pola kalimat dasar bahasa Inggris 

Di awal kelas conversation, akan lebih baik jika Anda diperkenalkan dengan berbagai bentuk pola dasar kalimat bahasa Inggris. Setidaknya Anda akan memiliki gambaran jelas tentang struktur kalimat sederhana yang baik. Setidaknya Anda tahu bahwa pola kalimat bahasa Inggris tidak jauh berbeda dengan kalimat bahasa Indonesia.

Baca dulu : Pola Kalimat Dasar Bahasa Inggris 1

Konsep Kalimat nominal dan verbal

Dalam megekspresikan sebuah kalimat, kesalahan umum yang sering dilakukan seorang pemula yaitu menempatkan to be dalam kalimat verbal dan sebaliknya tidak menempatkan to be pada kalimat nominal. Di awal usaha siswa dalam menyusun kalimat dan berbicara bahasa Inggris, kesalahan seperti ini sebaiknya jangan dikoreksi dulu untuk menjaga rasa percaya diri siswa tidak menurun. Namun ketika mereka sudah cukup terbiasa dalam berekspresi, tidak ada salahnya mulai sedikit memberikan pemahaman singkat mengenai konsep kalimat nominal dan verbal ini kepada mereka.

Saya yakin dengan menguasai ketiga point grammar di atas, siswa akan lebih leluasa untuk mengeksplorasi kemampuan berbicara dan kosa kata yang dimiliki dengan lebih percaya diri. Mendorong siswa untuk berani berbicara atau melakukan percakapan bahasa Inggris bukanlah perkara yang mudah. Perlu kiat-kiat khusus dari masing-masing guru sesuai dengan kemampuan siswa.

Pilih Cara Tepat Belajar Bahasa Inggris Anda, GRAMMAR atau ?

Ada beberapa versi pendapat cara tepat belajar bahasa Inggris yang bisa dilakukan. Mungkin yang sering Anda dengar belajar melalui praktik mendengar dan berbicara secara langsung adalah cara yang terbilang cepat dan mudah dalam belajar bahasa Inggris. Dalam beberapa artikel di blog inipun dinyatakan demikian, mempelajari grammar bukanlah menjadi prioritas dalam belajar.

Sebaliknya ada yang berpendapat bahwa belajar tata bahasa tetap menjadi langkah awal yang harus dikuasai untuk bisa menulis dan berbicara bahasa Inggris. Ada juga yang berpendapat mempelajari keduanya secara bersamaan adalah langkah yang paling tepat. Bingung mana diantara ketiganya yang benar ? Tidak ada yang benar apalagi salah. Hanya masalah cara belajar mana yang paling tepat dan sesuai bagi Anda.
Baca dulu : 4 Langkah Cepat Belajar Bahasa Inggris Bagi Pemula

Teknik belajar bahasa Inggris dengan banyak mendengar/listening dan meniru berbicara secara langsung dianggap paling tepat dengan mengadopsi teknik seorang bayi yang belajar berbicara dengan menirukan apapun yang diucapkan oleh Ibunya. Jika Anda nol sama sekali tentang grammar maupun kosa kata bahasa Inggris, maka teknik listening ini saya rasa tidak cukup efektif jika tidak disertai dengan gambar dan isyarat secara visual. Untuk mendapatkan fasilitas belajar Audio mungkin sudah agak mudah, namun jika plus visual saya rasa tidak semua pelajar bisa mendapatkanya apalagi  menggunakannya setiap hari. Perlu alat seperti proyektor atau minimal PC ataupun laptop yang harganya cukup mahal. Belum lagi masalah gapteknya :-) . Tinggal atau bahkan mendatangkan native speakerspun masih sangat sulit. Alternatif cara mudah yang bisa diambil adalah belajar langsung dengan guru conversation Anda. Kelebihan jika Anda menjalankan teknik ini adalah keberanian dan rasa percaya diri untuk berbicara bahasa Inggris akan terbentuk lebih cepat.

Mungkin karena beberapa alasan klasik yang tersebut di atas, masih banyak dari kita yang memilih cara belajar bahasa Inggris yang konon terbilang kuno yaitu mempelajari tata bahasa Inggris terlebih dahulu sembari memperbanyak list kata secara manual dari membaca buku teks yang ada. Menjenuhkan dan membosankan tentunya. Belum lagi waktu belajar yang dibutuhkan tentunya akan lebih lama untuk menguasai grammar secara utuh. Masalah lain yang mungkin datang menyusul adalah kurangnya rasa percaya diri untuk mempraktikkan grammar dan kosa kata yang sudah dipelajari secara lisan/speaking. Ujung-ujungnya harus belajar listening juga dan tentunya membutuhkan waktu untuk membangun confidence. Ketika Anda sudah mulai terbiasa dengan listening dengan ditopang oleh penguasaan tata bahasa yang sudah baik maka bahasa Inggris Anda akan terlihat lebih sempurna. Itulah keuntungannya.

Mempelajari keduanya secara bersamaan yaitu belajar melalui listening, menirukan dan praktik berbicara secara langsung disertai belajar grammar bisa jadi adalah pilihan terakhir. Namun benarkah ini meruppakan cara tepat belajar bahasa Inggris bagi Anda ? Bagaimana jika Anda ingin menjadi guru bahasa Inggris yang sudah semestinya harus menguasai tata bahasa Inggris dengan baik. Bagaimana pula jika Anda membutuhkan bahasa Inggris untuk persyaratan bekerja di perusahaan asing atau bandara ? apakah tepat bila harus belajar grammar terlebih dahulu ? Semua tentunya kembali kepada tujuan belajar masing-masing untuk memilih cara paling tepat belajar bahasa Inggris. 

Meski dulu saya pribadi lebih fokus belajar tata bahasa Inggris terlebih dahulu dan memang membutuhkan waktu yang lama namun sekarang merasa lebih nyaman dan leluasa. Mengembangkan kemampuan kosa kata menjadi fokus utama tanpa banyak khawatir mengenai kesalahan tata bahasa atau struktur kalimat.

Bagaimana dengan Anda ? mana cara tepat belajar bahasa Inggris bagi Anda ? :)