Ada beberapa versi pendapat cara tepat belajar bahasa Inggris yang bisa dilakukan. Mungkin yang sering Anda dengar belajar melalui praktik mendengar dan berbicara secara langsung adalah cara yang terbilang cepat dan mudah dalam belajar bahasa Inggris. Dalam beberapa artikel di blog inipun dinyatakan demikian, mempelajari grammar bukanlah menjadi prioritas dalam belajar.
Sebaliknya ada yang berpendapat bahwa belajar tata bahasa tetap menjadi langkah awal yang harus dikuasai untuk bisa menulis dan berbicara bahasa Inggris. Ada juga yang berpendapat mempelajari keduanya secara bersamaan adalah langkah yang paling tepat. Bingung mana diantara ketiganya yang benar ? Tidak ada yang benar apalagi salah. Hanya masalah cara belajar mana yang paling tepat dan sesuai bagi Anda.
Baca dulu : 4 Langkah Cepat Belajar Bahasa Inggris Bagi Pemula
Baca dulu : 4 Langkah Cepat Belajar Bahasa Inggris Bagi Pemula
Teknik belajar bahasa Inggris dengan banyak mendengar/listening dan meniru berbicara secara langsung dianggap paling tepat dengan mengadopsi teknik seorang bayi yang belajar berbicara dengan menirukan apapun yang diucapkan oleh Ibunya. Jika Anda nol sama sekali tentang grammar maupun kosa kata bahasa Inggris, maka teknik listening ini saya rasa tidak cukup efektif jika tidak disertai dengan gambar dan isyarat secara visual. Untuk mendapatkan fasilitas belajar Audio mungkin sudah agak mudah, namun jika plus visual saya rasa tidak semua pelajar bisa mendapatkanya apalagi menggunakannya setiap hari. Perlu alat seperti proyektor atau minimal PC ataupun laptop yang harganya cukup mahal. Belum lagi masalah gapteknya :-) . Tinggal atau bahkan mendatangkan native speakerspun masih sangat sulit. Alternatif cara mudah yang bisa diambil adalah belajar langsung dengan guru conversation Anda. Kelebihan jika Anda menjalankan teknik ini adalah keberanian dan rasa percaya diri untuk berbicara bahasa Inggris akan terbentuk lebih cepat.
Mungkin karena beberapa alasan klasik yang tersebut di atas, masih banyak dari kita yang memilih cara belajar bahasa Inggris yang konon terbilang kuno yaitu mempelajari tata bahasa Inggris terlebih dahulu sembari memperbanyak list kata secara manual dari membaca buku teks yang ada. Menjenuhkan dan membosankan tentunya. Belum lagi waktu belajar yang dibutuhkan tentunya akan lebih lama untuk menguasai grammar secara utuh. Masalah lain yang mungkin datang menyusul adalah kurangnya rasa percaya diri untuk mempraktikkan grammar dan kosa kata yang sudah dipelajari secara lisan/speaking. Ujung-ujungnya harus belajar listening juga dan tentunya membutuhkan waktu untuk membangun confidence. Ketika Anda sudah mulai terbiasa dengan listening dengan ditopang oleh penguasaan tata bahasa yang sudah baik maka bahasa Inggris Anda akan terlihat lebih sempurna. Itulah keuntungannya.
Mempelajari keduanya secara bersamaan yaitu belajar melalui listening, menirukan dan praktik berbicara secara langsung disertai belajar grammar bisa jadi adalah pilihan terakhir. Namun benarkah ini meruppakan cara tepat belajar bahasa Inggris bagi Anda ? Bagaimana jika Anda ingin menjadi guru bahasa Inggris yang sudah semestinya harus menguasai tata bahasa Inggris dengan baik. Bagaimana pula jika Anda membutuhkan bahasa Inggris untuk persyaratan bekerja di perusahaan asing atau bandara ? apakah tepat bila harus belajar grammar terlebih dahulu ? Semua tentunya kembali kepada tujuan belajar masing-masing untuk memilih cara paling tepat belajar bahasa Inggris.
Meski dulu saya pribadi lebih fokus belajar tata bahasa Inggris terlebih dahulu dan memang membutuhkan waktu yang lama namun sekarang merasa lebih nyaman dan leluasa. Mengembangkan kemampuan kosa kata menjadi fokus utama tanpa banyak khawatir mengenai kesalahan tata bahasa atau struktur kalimat.